Pertemuan Ke 9 - Teknologi Web - Kebutuhan Perangkat Keras (hardware) dalam Komputer Server
APA ITU KOMPUTER SERVER?
Di dalam suatu server atau jaringan terdapat dua jenis perangkat, yaitu komputer server dan komputer client. Komputer server adalah perangkat yang digunakan untuk mengelola segala aktivitas yang terjadi di dalam jaringan tersebut.
Komputer ini memiliki berbagai fungsi, termasuk:
• Menyediakan database atau file yang dapat digunakan bersama-sama oleh komputer client;
• Melayani permintaan komputer client untuk menggunakan database atau file tersebut;
• Mengatur lalu lintas transfer data atau file yang diminta komputer client;
• Menyimpan data atau file yang dikirim oleh komputer client;
• Mengatur hak akses data atau file dalam sebuah jaringan;
• Melindungi komputer client dari malware dengan anti malware atau firewall.
SPESIFIKASI KOMPUTER SERVER YANG IDEAL
1. Prosesor
Hal pertama yang perlu diperhatikan dalam memilih komputer untuk server adalah prosesor. Seperti ketika ingin memilih perangkat pribadi, ada dua pabrikan ternama yang bisa dijadikan opsi: Intel dan AMD.
Prosesor yang ditawarkan masing-masing brand memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri. Namun, Intel biasanya lebih dijadikan pilihan karena kemampuan baca-tulis per basis intinya lebih baik jika dibandingkan dengan AMD.
Saat ini, prosesor Intel untuk komputer server yang menjadi unggulan adalah seri Core i9 dan Xeon.
Perbedaan Mendasar Antara AMD dan Intel :
- Tipe Socket yang Digunakan
Perbedaan yang paling utama antara kedua prosesor ini adalah tipe socket yang digunakan. Pada kebanyakan prosesor generasi terbarunya, AMD menggunakan tipe socket Pin Grid Array (PGA) yakni sebuah socket yang pin penghubung antara prosesor dengan motherboard terletak pada prosesornya itu sendiri. Berbeda dengan Intel yang pada kebanyakan prosesor generasi terbarunya menggunakan Land Grid Array (LGA) dimana pada socket ini, pin penghubung antara prosesor dengan motherboard berada pada motherboard.
Berikut ini adalah perbandingan antara PGA dan LGA:
Keunggulan LGA
• Tidak mudah rusak ketika dipindah karena prosesor tidak membutuhkan pin.
• Pengunci LGA sangat kuat.
• Pin LGA yang tipis membuat ruang untuk konektor menjadi lebih banyak dan luas.
• Biaya untuk perbaikan lebih murah karena hanya perlu mengganti pin socket.
Kekurangan LGA
• Pin pada socket motherboard ringkih jika terkena benda asing.
• Socket membutuhkan penutup saat motherboard sedang dipindahkan atau tidak digunakan.
• Jika sering mengeluarkan prosesor dari socket, pin socket akan rentan rusak.
• Jika tidak terbiasa, sulit untuk melakukan penguncian prosesor.
Keunggulan PGA
• Socket pada motherboard sangat kuat.
• Penguncian prosesor pada socket mudah dilakukan.
• Proses membongkar prosesor mudah dilakukan.
• Pemasangan heatsink fan yang lebih mudah berkat sistem clip.
Kelemahan PGA
• Prosesor gampang terlepas dari socket saat membongkar heatsink fan.
• Pin prosesor mudah rusak saat tidak terpasang pada socket.
• Jika pin patah maka harus mengganti prosesor.
- Generasi Prosesor dan Performa
• Intel
Bagi yang sedang mempertimbangkan komputer dengan prosesor Intel, perlu ketahui bahwa pada akhir 2021 Intel baru saja merilis prosesor Intel Core generasi ke-12 Alder Lake yang dirilis dalam tiga tingkatan yakni Core i9-12900K, Core i7-12700K, dan Core i5-12600K.
Pada generasi terbarunya ini Intel menggunakan arsitektur yang berbeda dengan generasi sebelumnya. Chip Intel yang baru merupakan kombinasi antara dua core yakni performance cores yang fokus untuk tugas-tugas berat, dan efficient cores untuk menangani tugas ringan. Dengan arsitektur barunya tersebut, Intel menjamin performa chipsetnya akan menjadi lebih baik.
Jumlah Core juga berbeda-beda pada tiap level. pada Core i9 12900K, Intel membekalinya dengan 16 core yang dibagi menjadi 8 performance core dan 8 efficient core, sedangkan pada tipe Core i5 12600K yang memiliki total 10 core, pembagiannya adalah 6 performance core dan 4 efficient core.
Konsekuensi dari pembagian tersebut adalah kecepatan basic, boost dan max clock akan berbeda untuk masing-masing tingkatan. Pada Intel Core 12th Gen i9 12900K misalnya, kecepatan performance core nya adalah 3,2GHz untuk clock dasar, 5,1GHz untuk clock boost dan 5,2GHz untuk clock maks. Sementara pada efficient core Core i9-12900K, base clock-nya mencapai 2.4GHz dan 3.9GHz pada boost clock. Untuk memacu performa, Intel juga meningkatkan cache memory pada prosesor generasi terbarunya ini. Core i9 misalnya, memiliki cache 30MB, sedangkan pada Core i7 memiliki cache sebesar 25MB, dan pada Core i5, cache memory nya mencapai 20MB.
• AMD
ADM merilis dua prosesor baru pada pertengahan tahun 2021 yakni Ryzen 5 5600 G dan Ryzen 7 5700 G. Seperti yang kita ketahui, prosesor ini memiliki integrated graphics atau kita kenal dengan sebutan APU. Code name dari CPU ini adalah Cezanne yang memiliki maksimal 8 Core 16 threads dengan integrated GPU Radeon Vega maksimal 8 compute units. Versi ini berbeda dengan Vermeer pada ADM Ryzen 5000 series yang memiliki hingga 16 core 32 threads akan tetapi tidak memiliki IGPU sama sekali.
CPU ini sudah menggunakan arsitektur Zen 3 yang memiliki IPC kencang. Sehingga Ryzen 5000G series bisa menjadi CPU gaming sekaligus CPU ready to use karena meski tanpa tambahan kartu grafis sekalipun, komputer sudah bisa berjalan dengan sangat baik. Hal ini berbeda dengan seri sebelumnya yang memiliki arsitektur satu generasi di bawahnya seperti AMD Ryzen 3000 G series. Contohnya bisa kita lihat pada Ryzen 5 3400G yang memiliki arsitektur Zen+.
Namun, prosesor ini memiliki kekurangan pada PCIe lanes yang belum mendukung PCIe Gen 4. Hal ini akan melimit bandwidth pada GPU dan SSD yang sudah menggunakan PCIe Gen 4. Untuk seri Ryzen 5 5600 G, AMD melengkapinya dengan 6 core 12 threads dengan Radeon Vega 7 compute unit. Pada versi ini Clock CPU ada di angka 3,9 GHz untuk base dan 4,43 Ghz untuk boost. Sedangkan default rating ada di level 65 watt dan masih bisa di-overclock. Sementara untuk APU, clock-nya berada di level 1,93 Ghz.
Sementara untuk Ryzen 5 5700 G memiliki 8 core 16 threads dengan Radeon Vega 8 compute unit. Jika Anda membeli CPU ini maka akan mendapatkan cooler basic AMD. Nah, untuk menggunakan AMD Ryzen 5000 G series, kita bisa menggunakan motherboard AMD socket am4 dengan chipset 400/500 series dengan bios yang sudah di-update ke versi 1203 patch b atau yang lebih baru.
- Harga
Dari segi harga, prosesor AMD terbukti lebih murah dibandingkan Intel. Bahkan pada jenis prosesor yang memiliki spesifikasi sama, harga Intel tergolong lebih mahal. Perbedaan harga tersebut disebut oleh banyak pihak dikarenakan merek Intel yang memang telah lama mendominasi pasar, sebelum AMD akhirnya mulai menyaingi dominasi Intel.
Mengapa computer server memakai dua atau bahkan 4 prosesor?
Untuk server yang harus menangani data dalam jumlah besar memang dibutuhkan arsitektur khusus yang beda dari arsitektur prosesor untuk desktop. Prosesor server tidak harus memiliki kecepatan tinggi, terkadang lebih lambat ketimbang prosesor seri core.
Keunggulan prosesor server seri Xeon itu memiliki arsitektur khusus yang memang diperuntukkan untuk menangani olah data besar yang tentu saja melibatkan penggunaan memory dual channel bahkan quad channel dengan ukuran memory bisa mencapai 1TB per satu prosesor. Selain itu keunggulan lain yang tidak ada dalam prosesor desktop adalah prosesor Xeon bisa dipasang hingga 4 buah keping prosesor dalam satu motherboard. Hal ini tentu lebih menguntungkan karena selain bisa menghemat tempat juga lebih menghemat biaya pembelian motherboard.
2. RAM
Kapasitas RAM bertanggung jawab atas banyaknya proses yang dapat dilakukan bersamaan dalam suatu perangkat komputer.
Untuk sebuah server, Anda tidak butuh RAM yang begitu besar. 512MB saja sudah cukup untuk menjalankan sistem operasi Windows Server terbaru.
Akan tetapi, setiap jenis server memiliki kebutuhan RAM yang berbeda pula. Untuk web server, misalnya, Anda harus memiliki memori yang cukup untuk menjalankan content management system, panel kontrol, scripting language, dan database. Kapasitas minimal RAM yang direkomendasikan untuk jenis server ini adalah 2GB.
Lain lagi dengan jaringan lokal. Untuk server seperti ini, RAM harus disesuaikan dengan jumlah komputer client. Setidaknya, Anda perlu 8GB agar jaringan dapat berjalan lancar.
Komentar
Posting Komentar